KUMPULAN SOAL PAS Bahasa Indonesia Kelas 8 Semester 1 Kurikulum 2013 Beserta Jawabannya Tahun 2022

- Jumat, 18 November 2022 | 12:21 WIB
kumpulan soal PAS Bahasa Indonesia kelas 8 semester 1 kurikulum 2013 beserta jawabannya tahun 2022 (Pixabay)
kumpulan soal PAS Bahasa Indonesia kelas 8 semester 1 kurikulum 2013 beserta jawabannya tahun 2022 (Pixabay)

Fokus Jepara - KUMPULAN SOAL PAS Bahasa Indonesia kelas 8 Semester 1 Kurikulum 2013 Beserta Jawabannya Tahun 2022.

Artikel ini berisi kumpulan soal PAS Bahasa Indonesia kelas 8 semester 1 kurikulum 2013 beserta jawabannya tahun 2022.

Adanya soal dan kunci jawaban ini diharapkan bisa menjadi sebuah referensi atau bahan evaluasi dalam proses belajar mengajar.

Baca Juga: BOCORAN SOAL UAS PKN Kelas 9 Semester 1 Kurikulum 2013 dan Kunci Jawaban, Contoh Soal UAS PKN Tahun 2022

Sebelum melihat kunci jawaban ini, ada baiknya jika para siswa terlebih dahulu mencoba untuk mengerjakannya.

Dikutip Fokus Jepara dari berbagai sumber berikut adalah kumpulan soal PAS Bahasa Indonesia kelas 8 semester 1 kurikulum 2013 beserta jawabannya tahun 2022.

Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat pada pilihan A, B, C dan D di bawah ini!

1. Indonesia berada dalam status darurat narkoba. Menurut data yang dirilis Badan Narkotika Nasional (BNN) ada lebih dari lima juta pencandu narkoba di negeri ini. Angka yang memprihatinkan. Terlebih mayoritas pengguna narkoba di Indonesia adalah remaja.

Teks berita diatas dimulai dengan unsur berita….
A. Siapa  C. Kapan
B. Apa    D. Bagaimana

Jawaban: B

2. Tanah longsor di bulan Maret 2016 dengan nilai kerugian hampir seratus miliar rupiah menjadi bahan perdebatan di antara para warga. Pemerintah kota menyalahkan alam, sementara warga menilai sebagai kesalahan pemerintah kota dalam menjaga lingkungan dan tata ruang kota.

Siapa yang diberitakan dalam teks berita diatas …
A. warga korban tanah longsor
B. nilai kerugian akibat longsor
C. bencana alam tanah longsor
D. tanah longsor dibulan maret 2016

Jawaban: A

3. Tanah longsor di bulan Maret 2016 dengan nilai kerugian hampir seratus miliar rupiah menjadi bahan perdebatan di antara para warga. Pemerintah kota menyalahkan alam, sementara warga menilai sebagai kesalahan pemerintah kota dalam menjaga lingkungan dan tata ruang kota.

Halaman:

Editor: Dimas Rizqi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Terpopuler

X